Fasad Rumah Minimalis Untuk Desain Rumah Berkarakter
Fasad Rumah Minimalis Untuk Desain Rumah Berkarakter – Pada struktur rumah minimalis boleh jadi fasad adalah opsi kedua. Namun fungsinya sendiri cukup penting untuk memperkuat karakter rumah. Fasad atau sering disebut tampak depan rumah ini memang cukup efektif untuk menjadikan tampilan rumah memiliki ciri khas dan posisinya sangat mempengaruhi tampilan rumah secara keseluruhan. Fasad Rumah Minimalis kadang mencerminkan karakter pemilik rumah. Hal ini bisa kita lihat dari berbagai model fasad yang didesain sedemikian rupa sehingga terlihat unik. Bisa jadi si pemilik rumah adalah tipe orang yang memiliki selera tinggi dalam hal seni untuk kemudian memvisualisasikan imajinasinya melalui desain fasad.
Desain fasad untuk rumah minimalis tentu harus mengikuti karakter bangunan utama. Ini mutlak sebab apapun elemen yang diaplikasikan pada rumah harus sesuai konsep bangunan utama. Jika rumah menerapkan gaya minimalis otomatis desain fasad harus mengacu pada struktur rumah minimalis itu sendiri, dengan demikian tidak terjadi kerancuan antara desain rumah dengan desain fasad. Untuk menentukan ini tentu bukan masalah mudah sebab kita tahu karakter rumah minimalis biasanya memiliki banyak keterbatasan, termasuk keterbatasan luas lahan dan luas bangunan.
Memenuhi Kriteria Gaya Arsitektur
Ada beberapa aspek penting sewaktu mendesain fasad untuk finishing yang sempurna, terutama masalah gaya dan konsep. Dalam hal ini kita perlu mempertahankan prinsip bahwa setiap bangunan dengan tipe berbeda maka desain fasad juga berbeda (meskipun sebenarnya desain fasad bisa ditentukan berdasarkan selera pemilik rumah). Disini pemilik rumah memiliki hak mutlak untuk memikirkan rancangan fasad yang seperti apa dan bagaimana. Supaya karakter fasad memiliki ciri khusus sehingga pola desain memenuhi kriteria gaya arsitektur.
Rancangan Fasad Rumah Minimalis sebenarnya dapat kita mulai dengan menentukan karakter bangunan apakah model minimalis, kontemporer atau modern. Selanjutnya yang juga tak kalah penting adalah pemilihan material untuk fasad, dan inipun juga perlu disesuaikan dengan model bangunan. Tentu akan terlihat sangat kontras jika rumah kecil minimalis menggunakan material batu alam atau marmer untuk desain fasad karena tidak sesuai dengan karakter bangunan. Rancangan fasad sendiri mempunyai 2 karakter berbeda yaitu karakter berat/keras yang didapat dari material beton, marmer dan batu alam. Sementara karakter ringan diwakili oleh material kayu, kaca, dan juga logam.
Menentukan komposisi bidang dinding
Setelah pengadaan material selanjutnya adalah penentuan komposisi bidang dinding terbuka dan tertutup. Desain fasad dengan bidang dinding terbuka biasanya untuk mengurangi kesan sepi dan angker pada bidang yang tertutup. Sementara desain fasad dengan sistem bukaan (mampu dilewati cahaya) menciptakan efek lebih transparan pada dinding serta kesan lebih ‘ramah’. Pilihan desain fasad yang cenderung lurus dan tajam lebih menonjolkan karakter bangunan yang kaku dan tegas. Sementara unutk desain melengkung mencerminkan karakter rumah yang lebih fleksibel. Sebenarnya pilihan material fasad sifatnya tidak mengikat, tergantung selera pemilik rumah. untuk pilihan warna sebaiknya diseuaikan dengan bangunan utama atau bisa juga gradasi warna putih kehitaman (abu-abu).
Struktur fasad bisa menggunakan pola tegak lurus vertikal dan horizontal. Materialnya sendiri bisa menggunakan batu alam yang terlebih dulu dirapikan menggunakan mesin khusus. Jika lebih suka menggunakan dominan beton bisa ditambahkan alur garis lurus agar tidak terlihat monoton. Rumah minimalis sangat minim permainan pola atau bentuk, namun lebih dititikberatkan pada bidang-bidang datar untuk meng-ekspose kombinasi material serta tekstur. Dalam hal ini material sangat menentukan tekstur fasad. Jadi pilihannya sendiri harus dipertimbangkan mengingat ini erat kaitannya dengan iklim di daerah tersebut. Seperti yang kita tahu di Indonesia terdapat musim kemarau dan musim hujan yang sedikit banyak mempengaruhi desain Fasad Rumah Minimalis. Jadi pilihan materialnya benar-benar harus tepat.
